Kebanyakan dari Kita Atheis disaat Senang, Beragama disaat Susah |
Atheis adalah sebuah pandangan filosopi yang "tidak" mempercayai keberadaan dewa atau Tuhan sedangkan. Beragama adalah memiliki kepercayaan kepada Dewa atau Tuhan sang pencipta, meski demikian Beragama juga dapat di artikan dalam berbagai lingkup yang luas.
Kebanyakan dari Kita Atheis disaat Senang, Beragama disaat Susah
Pernahkah kita kepikiran dengan kata kata di atas, saya yakin kita pernah kepikiran namun lebih sering berada di zona tersebut.
Saat senang kita Atheis yang artinya ketika keinginan kita terkabul terkadang kita lupa bahkan betul betul lupa akan dari mana asal pengabulan keinginan itu berasal.
1 Korintus 8:6
Namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup.
Saat susah kita beragama yang artinya diri kita hanya mengingat Tuhan saat kita butuh. dan hal ini sering terjadi dalam kehidupan kita
Mazmur 22:11
(22-12) Janganlah jauh dari padaku, sebab kesusahan telah dekat, dan tidak ada yang menolong.
Percayalah segala sesuatu berasal dari Tuhan yang maha kuasa jadi jangan pernah melupakan Tuhan baik dalam susah maupun Senang
Amsal 10:22
Berkat TUHANlah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya.
Pengkhotbah 1:18
karena di dalam banyak hikmat ada banyak susah hati, dan siapa memperbanyak pengetahuan, memperbanyak kesedihan.